Rabu, 26 September 2018

Konfigurasi Tunneling EoIP Di Mikrotik



Ethernet over IP (EOIP) protocol pada Mikrotik RouterOS yang berfungsi untuk membangun sebuah Network Tunnel antar MikroTik router di atas sebuah koneksi TCP/IP.Biasanya digunakan untuk menghubugnkan dua tempat yang cukup jauh sehingga tidak memungkinkan menggunakan kabel, maka dari itu kita bisa memanfaatkan pihak ketiga(internet) sehingga salah satu syarat untuk menggunakan tunneling ini kita harus memiliki IP Public statik di keduanya.Untuk menggunakan tunneling ini EoIP menggunakan Protocol GRE (RFC1701).

Nah pada topologi kali ini kita akan simulasikan menghubungkan 2 router melalui tunneling EoIP :




Keterangan :
Ether1 = IP Publik yang kita miliki.

Konfigurasi R1 :
1.Buka menu Interfaces  >  EoIP Tunnel  >  Add
Pada parameter Remote address isi dengan ip publik dari router 2.Dan juga tentukan Tunnel ID untuk mengidentifikasi dengan tunnel mana kita terhubung.




2.Menu Bridge   >  Add
Buat interface bridge yang akan kita gunakan untuk menjembatani komunikasi antara klient lokal yang ada dikedua router.Selanjutnya pada option Port tambahkan interface EoIP Tunnel yang baru kita buat (eoip-tunnel1) dan ethernet dari LAN (Wlan/ethernet) pada router kita.




Konfigurasi  tunnel EoIP pada router 1 sudah selesai, selanjutnya konfigurasi tunnel EoIP pada router 2 sama seperti pada router  1 namun hanya dibedakan saat pengisian “remote-address” pada saat membuat interface tunnel dan pastikan tunnel ID pada kedua router itu sama


.Nah, jika anda ingin konfigurasi melalui CLI berikut rangkuman perintahnya :

Router 1


Router 2


Selanjutnya untuk pengujian silahkan lakukan ping dari masing-masing LAN pada router 1 dan router 2 :

PC 1

PC 2

Dan jika diperhatikan saat dilakukan traceroute pada kedua LAN pada 2 router  maka akan seolah olah berada dalam 1 router  dalam 1 network yang sama.
  
Oke kawan, mungkin sampai disini pembahasana kita tentang konfigurasi tunneling EoIP Di Mikrotik, nantikan artikel lainnya dan semoga bermanfaat.